Humas Polres Metro Bekasi - Perusahaan teknologi pendidikan (edtech), Quipper siap mendukung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dalam mengoptimalkan pembelajaran pada pelaksanaan sekolah tatap muka (PTM) terbatas.
Beberapa implementasi pembelajaran oleh sekolah di Indonesia saat ini tengah dilakukan secara daring, tatap muka, serta gabungan dari keduanya yang kerap disebut sebagai hybrid learning.
Business Strategy and Growth Senior Manager Quipper Indonesia Ruth Ayu Hapsari menuturkan dengan membaiknya keadaan pandemi yang memungkinkan semakin banyak sekolah dapat melakukan PTM, sekolah dapat mengimplementasikan model hybrid learning sebagai solusi untuk menunjang kegiatan PTM secara optimal.
“Kami optimis bahwa ada kemungkinan pembelajaran campuran atau hybrid learning tidak hanya relevan pada saat PTM terbatas berlangsung, tapi bisa akan menjadi bagian dari ekosistem pendidikan di masa yang akan datang. Hanya perlu ditekankan bahwa solusi dan teknologi yang digunakan adalah tepat serta sehingga kebutuhan guru dan siswa dapat terus terpenuhi,” tutur Ayu, Rabu (24/11).
Implementasi hybrid learning dapat didukung oleh platform yang terintegrasi, mudah digunakan, serta bisa disesuaikan dengan kebutuhan baik untuk siswa maupun guru. Melalui layanan Quipper Video dan Quipper School Premium (QSP), siswa dan guru dapat menggunakan berbagai fitur yang memberikan kenyamanan dan kemudahan belajar.
Di kesempatan yang sama, Analis Kebijakan Ahli Madya, Koordinator Bidang Peserta Didik Direktorat SMA Ditjen Dikdasmen Kemendikbudristek Dr Juandanilsyah SE MA menjelaskan bahwa hybrid learning merupakan pembelajaran yang menggabungkan pembelajaran online dan tatap muka untuk menghindari learning loss.
“Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dalam menciptakan KBM hybrid learning yang kondusif, peran orang tua, sekolah dan masyarakat itu sendiri sangat diperlukan untuk memaksimalkan pembentukan karakter dan kepribadian anak secara maksimal,” tuturnya.
Selain orang tua, sekolah dan masyarakat, pihak-pihak swasta juga memiliki peran penting dalam kegiatan KBM, kolaborasi yang baik antara pemerintah dan pihak swasta akan menciptakan ekosistem hybrid learning yang lebih baik untuk dunia pendidikan, sehingga generasi penerus bangsa dapat menjadi cerdas dan sehat walau dalam kondisi pembelajaran jarak jauh.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat Drs Rahmat Kusnadi MM menambahkan, dengan adanya dukungan pelatihan dan pendampingan berkala dari Quipper School Premium, sekolah dapat menerapkan hybrid learning secara penuh dan mendapat manfaat nyata.
“Berkat pelatihan berkala dari Quipper School Premium, kini sekolah dapat dengan mudah memantau aktivitas mengajar guru dan belajar siswa. Kami juga melihat adanya peningkatan kemampuan teknologi bapak dan ibu guru,” sebutnya.