Nama AKP Rita
Yuliana belakangan ini mencuat setelah kasus penembakan yang
melibatkan Ferdy Sambo, Bharada Eliezer, dan mendiang Brigadir
J.
Pasalnya,
tersiar kabar jika mantan Irjen Pol Ferdy
Sambo memiliki hubungan khusus dengan AKP Rita
Yuliana.
Hingga saat ini,
belum ada klarifikasi dari Polwa AKP Rita
Yuliana terkait pemberitaan yang mengkaitkan namanya.
Dilansir Pikiran-rakyat.com dari
kanal YouTube Refly Harun, diketahui bahwa wanita berusia 30 tahun itu memiliki
segudang prestasi.
AKP Rita Yuliana merupakan anak bungsu dari empat bersaudara
yang lahir di Selong, Lombok Timur pada 1 Juli 1992.
Ayah dari Rita Yuliana merupakan seorang Pegawai Negeri
Sipil (PNS) di kantor Kecamatan.
Sebelum menjadi Polwan Rita Yuliana bercita-cita menjadi
seorang dokter. Namun, usai melihat kakak seniornya yang berprofesi sebagai
Polwan, Rita tertarik menjadi seorang Polisi.
AKP Rita Yuliana merupakan lulusan Akpol tahun 2013, dan
sempat menjadi Kasat Lantas Polres Lombok Timur. Tidak hanya mendaftar Polisi,
Rita juga pernah mengikuti tes menjadi seorang Pramugari pada 2010 dan
dinyatakan lulus.
Meski demikian, orang tua Rita Yuliana menginginkan dia
untuk mendaftarkan diri ke IPDN. Mengikuti saran orang tua, Rita kembali
dinyatakan lulus.
Namun, sayangnya kelulusan Rita di IPDN bersamaan dengan
hasil kelulusannya di Akpol.
“Berarti pandai juga Rita ini ya semuanya lulus, Pramugari
lulus, Akpol lulus, IPDN lulus,” kata Refly menanggapi. Akhirnya, Rita Yuliana
memantapkan pilihannya menjadi seorang polisi melalui jalur Akpol dan
dinyatakan lulus pada tahun 2013.
Usai lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol), wanita cantik
ini mengawali tugasnya dengan berdinas di Polda Daerah Istimewa Yogyakarta
(DIY).
AKP Rita Yuliana bertugas di bagian Sentra Pelayanan
Kepolisian (SPK) di Gunung Kidul.
Bahkan
pada 2018, Rita pernah menjadi wakil Polri yang mendapatkan beasiswa
International Law Enforcement Liasion Officer Program di Beijing Foreign
Studies University (BFSU), China.
Dalam program tersebut Rita Yuliana juga
menorehkan prestasi dengan mendapatkan Hanyu Shuiping Kaosi (HSK) level empat. HSK adalah ujian
standarisasi kemahiran dalam berbahasa Mandarin bagi penutur asing dengan
target mencapai HSK level tiga.
Dia
juga pernah menjabat di Subdit IV Ditreskrimum Polda NTB, dan berhasil
mengungkap kasus striptis Metzo di kawasan pariwisata Senggigi.
Kini, AKP Rita
Yuliana dipindahtugaskan ke Polda Metro Jaya melalui surat
telegram dengan Nomor: ST/2604/XII/KEP.2021 yang dikeluarkan Desember tahun
lalu.
Refly
Harun pun memberikan tanggapan terkait prestasi yang ditorehkan oleh AKP Rita
Yuliana.
“Luar
biasa ya, ternyata pandai orangnya. Sayang sekali kalau tersandung dengan
hal-hal yang membuat kariernya kemudian terpaksa berakhir atau diakhiri,” kata
Refly.