JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion menerima aduan dua orang bocil (bocah cilik) di pos pelayanan dan pengamanan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (15/4) siang.
“Barusan kami menerima aduan dari dua anak yang kehilangan HP karena diambil oleh seseorang yang mengaku sebagai ojek online,” kata Gidion.
Ia menuturkan, kedua anak tersebut hendak mengisi hari libur terakhirnya di salah satu wahana di Ancol.
“Mereka berdua hendak berenang di wahana Ancol, eh malah ditipu dan Hpnya dibawa kabur,” Ulasnya.
Usai menerima laporan tersebut, Gidion langsung memerintahkan anggotanya untuk segera melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku.
“Kami segera lakukan penyelidikan, dibantu manajemen Ancol,” Ucapnya.
Pengunjung anak yang kehilangan Hp, Husein (13) mengatakan jika dirinya ditipu oleh seorang pria yang mengaku sebagai ojek online.
“Kami mau berenang, pas lagi di pintu masuk lumba-lumba ada orang yang nawarin kami naik motor ke wahana untuk berenang. Karna gak tau kami iyakan dan bonceng tiga dengan teman saya, gak lama setelah itu si bapak minjem Hp dengan maksud ingin meningkatkan performnya karena dua kali dicancel,” Bebernya.
Bukannya diturunkan ke wahana yang dimaksud, Husein mengaku diturunkan ke luar Ancol.
“Saya malah dibawa keluar Ancol dan diturunkan ke depan pintu tol,” kata Husein.
Begitu pula dengan Dias (13), dirinya juga turut ikut berboncengan dan diturunkan di Bunderan luar pintu Ancol.
“Hape saya pinjem dulu untuk naikin performanya, nanti saya balikin,” ujarnya menirukan kata pelaku.