Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Ops Mantap Praja Jaya 2024: Kapolres Metro Bekasi Tegaskan Netralitas dan Pastikan Kesiapan Total




Bekasi, – Polres Metro Bekasi menggelar Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam rangka Operasi Mantap Praja Jaya 2024. Kegiatan yang berlangsung di halaman Polres Metro Bekasi ini dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bekasi, para Camat, dan Kapolsek jajaran. Sebanyak 1.663 personel gabungan dikerahkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024 mendatang, Cikarang Utara, Kab Bekasi, Selasa, (25/11/24).


Personel yang terlibat dalam operasi mantap praja terdiri dari anggota Polres Metro Bekasi, Polsek jajaran, BKO Polda Metro Jaya, Kodim 0509 Bekasi, Batalyon D Brimob, Denpom, Garnisun, Dinas Kesehatan, BPBD, Dishub, dan Satpol PP. Kegiatan apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya netralitas dan profesionalitas seluruh pihak dalam pengamanan Pilkada serentak.


"Fokus Keamanan Pilkada Serentak 2024

Kapolres Metro Bekasi menyampaikan bahwa hari pemungutan suara sudah di depan mata. "Hari 'H' pemungutan suara tinggal satu hari lagi, tepatnya besok, Rabu, 27 November 2024. Kabupaten Bekasi memiliki 4.236 TPS dengan jumlah hak pilih sebanyak 2.251.856 orang. Pola pengamanan disesuaikan dengan tingkat kerawanan di masing-masing wilayah," ujar Kombes Pol Twedi.


Beliau menegaskan bahwa tanggung jawab untuk mengawal pelaksanaan Pilkada yang aman, langsung, umum, bebas, rahasia (Luber), jujur, dan adil (Jurdil) menjadi tugas bersama seluruh elemen yang terlibat.


"Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama besar untuk mengawal terselenggaranya Pilmilukada Serentak 2024 sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku. Pengamanan harus menjamin kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas," lanjutnya.


Netralitas TNI-Polri Adalah Harga Mati

Dalam sambutannya, Kapolres juga mengingatkan pentingnya netralitas TNI dan Polri selama proses Pilkada. 


"Anggota TNI dan Polri harus netral. Jangan memihak kepada salah satu calon. Berikan pelayanan terbaik dan perlakukan masyarakat secara adil," tegasnya.


Ia juga meminta seluruh personel untuk bekerja maksimal dengan tetap memperhatikan prosedur dan menjaga hubungan baik dengan masyarakat selama proses pengamanan di TPS.


Kesiapan Total dan Koordinasi Maksimal, Kegiatan apel gelar pasukan menunjukkan kesiapan total dari semua pihak untuk mendukung kelancaran Pilkada Serentak di Kabupaten Bekasi. Dengan pola pengamanan yang sudah dirancang berdasarkan tingkat kerawanan di setiap wilayah, diharapkan seluruh tahapan Pilkada dapat berlangsung dengan aman dan kondusif.


Kolaborasi yang solid antara kepolisian, TNI, pemerintah daerah, dan instansi terkait menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan Pilkada. Upaya ini juga mendapat dukungan penuh dari masyarakat, yang diharapkan ikut menjaga situasi tetap aman dan damai.


Dengan sinergi dan kesiapan yang matang, Polres Metro Bekasi optimis dapat mengawal proses demokrasi di Kabupaten Bekasi agar berjalan lancar, damai, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.

Lebih baru Lebih lama

Iklan

Iklan