Bekasi – Kapolres Metro Bekasi, Mustofa, memimpin Apel Operasi Kepolisian Yang Ditingkatkan (OKJ) dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di Lapangan Apel Polres Metro Bekasi pada Sabtu malam, 22 Maret 2025. Apel ini digelar dalam rangka persiapan pengamanan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H, yang akan dimulai pada pukul 00.00 WIB dengan Operasi Ketupat Jaya 2025.
Apel ini turut dihadiri oleh pejabat utama Polres Metro Bekasi, di antaranya Kabag Ops Alin Kuncoro, Kasat Samapta Jasolmon Sihombing, Kasat Reskrim Onkoseno Grandiarso Sukahar, Kasat Lantas Sugihartono, Kasi Propam Painondang Marbun, Kasi Humas Akhmadi, dan Kanit Reskrimsus Hasan Said. Apel ini juga dihadiri oleh personel gabungan dari Polres Metro Bekasi, Kodim 0509 Kabupaten Bekasi, serta Satpol PP Kabupaten Bekasi.
Dalam arahannya, Kapolres Metro Bekasi menegaskan bahwa pengamanan arus mudik dan perayaan Idul Fitri menjadi prioritas utama. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat dan mengingatkan bahwa mulai malam ini, TNI-Polri serta instansi terkait akan mulai bersinergi untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik.
Kapolres menyoroti bahwa tidak hanya masyarakat Muslim yang akan mudik, tetapi juga masyarakat non-Muslim yang turut memanfaatkan momen libur Lebaran. Oleh karena itu, ia meminta seluruh personel di lapangan untuk mengantisipasi pergerakan pemudik yang mulai meninggalkan Jakarta menuju berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan sekitarnya.
Kapolres menegaskan bahwa seluruh personel yang bertugas di 10 Pos Pengamanan (Pospam), 1 Posko, dan 1 Pos Pantau di wilayah Kabupaten Bekasi harus memastikan kesiapan sarana dan prasarana pengamanan dengan baik. Ia juga mengingatkan bahwa meskipun situasi Harkamtibmas di Kabupaten Bekasi masih terkendali, potensi gangguan keamanan tetap harus diwaspadai menjelang Lebaran.
Lebih lanjut, Kapolres mengingatkan pentingnya mengantisipasi berbagai bentuk kejahatan yang kerap meningkat saat liburan, seperti tawuran remaja, balapan liar, serta pencurian rumah kosong yang ditinggal mudik. Oleh karena itu, patroli harus lebih dimaksimalkan, dan humas Polri diharapkan dapat aktif memberikan imbauan melalui media sosial agar masyarakat lebih waspada.
Dalam kesempatan ini, Kapolres juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Ia mengimbau agar para remaja memanfaatkan malam-malam terakhir Ramadan dengan beribadah di masjid dan menanti malam Lailatul Qadar, daripada terlibat dalam kegiatan yang berisiko seperti balapan liar atau tawuran.
Selain itu, Kapolres menyoroti pentingnya pengamanan rumah yang ditinggalkan mudik, dengan melakukan patroli serta memberikan imbauan kepada warga untuk memastikan keamanan tempat tinggal mereka.
Kapolres menegaskan bahwa pengamanan Lebaran tahun ini sangat penting, mengingat ini adalah Lebaran pertama bagi Presiden terpilih. Oleh karena itu, segala bentuk keluhan dari masyarakat sekecil apa pun dapat berdampak pada pemerintahan, sehingga koordinasi antara TNI-Polri dan Satpol PP harus berjalan maksimal untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perayaan Idul Fitri 2025.
Dengan kesiapan yang matang dan kerja sama yang solid antara seluruh unsur pengamanan, diharapkan arus mudik dan perayaan Lebaran di Kabupaten Bekasi dapat berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif.